Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Ivana Putri

Rumus Excel Untuk Menghitung Lembur Berdasarkan Jumlah Jam


Menghitung Lembur Berdasarkan Jumlah Jam - Untuk kita yang sering menggunakan Excel untuk menghitung gaji karyawan pasti pernah membuat rumus untuk menghitung lemburnya.








Dalam artikel sebelumnya saya juga sudah menjelaskan tentang rumus Excel untuk menghitung lembur atau overtime.





Lalu apa bedanya dengan yang akan dibahas dalam artikel ini ?





Dalam artikel sebelumnya lembur tersebut dihitung berdasarkan absensi yang terdiri dari jam masuk dan jam pulang.





Total jam lembur dihitung berdasarkan selisih dari jam masuk dan jam pulang dikurangi dengan jam normal bekerja.





Sedangkan dalam artikel ini saya akan menghitung lembur atau overtime hanya berdasarkan jumlah jam lembur saja sehingga kita tidak perlu input jam masuk serta jam pulang.





Selain itu pada artikel yang pertama lembur serta gaji dihitung masing - masing karyawan dalam satu sheet sehingga cukup merepotkan juga bagi kita atau perusahaan yang tidak terlalu membutuhkan rincian perorang seperti itu.





Dalam artikel ini kita akan menampilkan lembur hanya dalam satu sheet saja karena penghitungan lembur akan dibuat secara berderet sesuai dengan tanggal dibulan berjalan.





Apakah tertarik untuk mempelajarinya ?





Silahkan baca artikel ini sampai dengan selesai serta silahkan lihat contoh filenya yang juga saya sertakan diakhir dari artikel ini.






Menghitung Lembur Berdasarkan Jumlah Jam Dalam Excel







Jika dibandingkan dengan pembahasan sebelumnya pengolahan gaji ini menurut saya memang lebih sederhana karena hanya menampilkan jumlah jam kerja yang langsung dikalikan secara keseluruhan dalam satu bulan penuh.





Seperti yang kita ketahui bahwa dalam menghitung gaji karyawan lembur ini pasti akan selalu muncul dengan penghitungan yang cukup rumit.





Sebenarnya saya lebih menyarankan kepada pembaca untuk membuat filenya sendiri daripada mengambil contoh file yang akan saya berikan supaya lebih hafal dan bisa mengeditnya sesuai dengan kebutuhan.





Untuk tampilan lembur yang akan kita bahas silahkan perhatikan gamabr berikut ini :








menghitung lembur berdasarkan jumlah jam








Seperti yang saya sebutkan diawal bahwa kita akan menghitung lembur berdasarkan jumlah jam lemburnya saja.





Jika ingin menghitung lembur berdasarkan absensi silahkan pelajari dalam artikel berikut ini :





Sebelum membahas penghitungan lemburnya ada dua pembahasan yang sangat penting yaitu rumus yang akan kita gunakan serta ketetapan lembur supaya penghitungan yang akan kita lakukan sesuai dengan ketetapan tersebut.








Ketetapan Lembur / Overtime Sesuai Peraturan Pemerintah









Mohon dicatat, saya hanya akan menyampaikan ketetapan lembur yang terkait dengan jumlah jam serta penghitungannya saja.





Sebatas yang saya ketahui ketetapan lembur yang berlaku dibagi menjadi dua bagian yaitu lembur dihari biasa, lembur dihari libur atau istirahat/libur nasional.





Untuk lembur dihari bekerja seprti biasa ketentuannya adalah sebagai berikut :








  • 1 jam pertama dikalikan dengan rate 1,5

  • Jam kedua dan selanjutnya dikalikan dengan rate 2







Sedangkan untuk hari libur ketetapannya adalah sebagai berikut :








  • 7 jam pertama dikalikan dengan rate 2

  • Jam ke-8 ( 1 jam ) dikalikan dengan rate 3

  • Jam ke-9 dan seterusnya dikalikan dengan rate 4







Mohon diperhatikan bahwa ketetapan yang saya sebutkan diatas adalah untuk lembur dihari libur dengan jumlah jam kerja perusahaan sebanyak 6 hari kerja.





Jadi, jika perusahaan ditempat kita bekerja jam kerjanya adalah 5 hari kerja maka rumus lemburnya sedikit berbeda.





Contoh file yang saya sertakan bisa digunakan untuk lembur dengan kondisi 6 hari kerja.








Rumus Excel Untuk Menghitung Lembur Berdasarkan Jumlah Jam








Pembahasan yang kedua adalah rumus Excel apa saja yang akan kita gunakan dalam penghitungan lembur.



Adapun rumus - rumus tersebut adalah sebagai berikut :






  • Rumus Excel COUNTIFS : rumus ini dapat digunakan untuk menghitung jumlah cell berdasarkan kriteria tertentu

  • Rumus Excel SUMIFS : rumus ini dapat digunakan untuk menjumlahkan cell yang berisi angka dengan kriteria yang telah kita tentukan






Silahkan pelajari cara penggunaan kedua rumus tersebut diatas dalam kategori Fungsi Statistik untuk mempermudah pemahaman pada pembahasan artikel kali ini.



Dibandingkan dengan penghitungan lembur berdasarkan absensi maka penghitungan lembur kali ini memang lebih sederhana dan tidak menggunakan banyak rumus Excel.








Menghubungkan Ketetapan Lembur Dengan Rumus Excel








Sebelum membahas rumus yang akan kita gunakan akan saya jelaskan sedikit tentang hubungan kedua rumus diatas dengan ketetapan lembur yang sudah saya jelaskan diatas.



Dari Penjelasan ketetapan lembur serta contoh gambar diatas kita akan menarik kesimpulan sebagai berikut :






  • Hal pertama yang harus kita pisahkan adalah hari libur dan hari biasa, untuk kondisi ini saya akan menggunakan rumus COUNIIFS dan SUMIFS sebagai pemisah kategori

  • Dalam rate yang ditentukan diatas terdapat dua kategori penting yaitu jumlah jam kerta serta status hari yang saya pisahkan dengan huruf "Y" dan "N"

  • Rumus pertama yang akan kita buat adalah untuk menghitung lembur dihari biasa dengan syarat atau kondisi adalah huruf "N" pada baris ke-5

  • Rumus yang kedua kita akan menghitung lembur untuk hari libur dengan syarat adalah huruf "Y" pada baris ke-5

  • Untuk menghitung total seluruh jam lembur kita akan menjumlahkan jam lembur dihari biasa dengan jam lembur dihari libur.






Dari beberapa poin diatas memang sudah tercover dengan rumus COUNTIFS serta SUMIFS sehingga kita tidak perlu menambahkan rumus lainnya.








Contoh Menghitung Lembur Berdasarkan Jumlah Jam








Pembahasan terakhir mari kita lihat gabungan rumus COUNTIFS serta SUMIFS untuk menghitung lembur sesuai dengan gambar diatas.



Silahkan perhatikan gambar diatas dan pahami urutan pembuatannya berikut ini :





- Buat Dropdown List pada baris ke-4





Dropdown list ini akan sangat menentukan penghitungan jam lembur karena dasar pemisahan lembur dihitung berdasarkan status dari hari tersebut.



Untuk hari libur saya ganti dengan huruf "Y" sedangkan untuk hari biasa saya gunakan huruf "N", mohon hati - hati jangan sampai tertukar.



Tampilan dari dropdown list tersebut akan terlihat seperti dalam gambar berikut ini :








dropdown list untuk menghitung lembur





Setiap kolom dari baris ke-4 ini harus ditentukan apakan "N" atau "Y" karena jika dikosongkan maka rumus tidak akan menghitungnya.



Pastikan seluruh cell baris ke-4 terisi dan jika ingin menambahkan hari silahkan insert kolom sesuai dengan kebutuhan.



Jika tidak megatahui cara pembuatan dropdown list dalam Excel silahkan pelajari dalam artikel berikut ini :






Baca Juga : Cara Menggunakan Data Validation Untuk Membuat Menu Dropdown List Dalam Excel





Untuk Insert kolom pastikan sebelum kolom F supaya rumus lembur tetap akan menghitung jam dari tanggal 1 sapia dengan tanggal 30 atau 31.





- Isi tanggal pada baris ke-5





Baris ke-5 dalam contoh sperti yang terlihat pada gambar adalah tanggal, saya hanya menulis 1 - 3 supaya tidak terlalu panjang.



Jika dibutuhkan silahkan tambahkan kolom sampai dengan akhir bulan yaitu tanggal 30 ataupun tanggal 31 dan rumus menghitung lembur akan tetap berjalan dengan baik.





- Menghitung jumlah jam lembur





Untuk menghitung jumlah jam lembur kita akan menggabungkan hari biasa dengan hari libur sehingga jumlah angka yang muncul dalam cell tersebut merupakan total dari kedua lembur tersebut.



Adapun rumus untuk menghitung jam lembur dengan rate 1,5 dalam kolom G adalah sebagai berikut :





=(((COUNTIFS(D6:F6;">=1";$D$4:$F$4;"N"))*$G$5))





Rumus ini akan menjumlahkan setiap kolom dengay syarat huruf "N" pada baris ke-4 dan kemudian akan mengalokannya dengan rate lembur 1,5 yang terdapat pada cell G5.



Seperti yang disebutkan dalam ketetapan lembur bahwa untuk rate 1,5 hanya diberlakukan pada lembur hari biasa saja atau bukan hari libur.



Rumus yang kedua untuk menghitung lembur dengan rate 2 pada kolom H adalah sebagai berikut :





=(((COUNTIFS(D6:F6;">7";$D$4:$F$4;"Y")*7)+SUMIFS(D6:F6;D6:F6;"<7";$D$4:$F$4;"Y"))*$H$5)+(SUMIF($D$4:$F$4;"N";D6:F6)-(COUNTIFS(D6:F6;">=1";$D$4:$F$4;"N")))*2





Rumus dalam cell tersbut terdiri dari dua yaitu untuk menghitung lembur jika harinya adalah hari libur serta rumus untuk menghitung lembur jika harinya adalah hari biasa.



Angka yang muncul merupakan total dari kedua kondisi hari tersebut sehingga terdapat operator pemisah tambah (+) diantara kedua rumus tersebut.



Rumus yang ketiga adalah untuk menghitung lembur dengan rate 3 pada kolom I yaitu sebagai berikut :





=COUNTIFS(D6:F6;">7";$D$4:$F$4;"Y")*$I$5





Rumus yang ketiga ini hanya akan menghitung lembur dihari libur saja sesuai dengan ketetapannya.



Rumus yang keempat adalah untuk menghitung lembur dengan rate 4 pada kolom J sebagai berikut :





=(SUMIFS(D6:F6;D6:F6;">7";$D$4:$F$4;"Y")-(COUNTIFS(D6:F6;">7";$D$4:$F$4;"Y")*7)-COUNTIFS(D6:F6;">7";$D$4:$F$4;"Y"))*$J$5





Rumus yang keempat ini juga hanya digunakan untuk menghitung lembur dihari libur saja.



Untuk rumus kolom K sampai dengan N saya tidak akan membahasnya karena itu tidak akan terlalu sulit untuk diikuti.



Jika memungkinkan silahkan ikuti langkah - langkah penghitungan lembur diatas dan buatlah kolom dan baris seperti yang saya tampilkan dalam gambar.



Jika cara tersebut tidak berhasil silahkan ambil dan pelajari contoh file yang akan saya sertakan dalam artikel ini.



Untuk rincian contoh file saya infokan sebagai berikut :



Nama file : Menghitung Lembur

Ukuran file : 15 KB

Password : adh-excel.com







Share via Facebook / Twitter to see Link File








Jika cara ini juga dirasa tidak bisa dilakukan karena tidak memiliki media sosialnya (misalnya), maka silahkan like Fans Page Facebook adh-excel.com kemudian hubungi saya melalui pesan.



Hanya saja Fans Page tersebut tidak terlalu sering saya buka dan mungkin responnya akan cukup lama.



Jika ada hasil yang salah dari rumus yang saya sampaikan dalam artikel ini mari kita membahasnya dalam kolom komentar dibawah ini.



Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus Excel untuk menghitung lembur berdasarkan jumlah jam dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Posting Komentar untuk "Rumus Excel Untuk Menghitung Lembur Berdasarkan Jumlah Jam"

Sponsored by: iklanvideo.io