Cara Menghitung FPB dan KPK Dengan Rumus Excel
Menghitung FPB dan KPK dalam Excel - Menghitung FPB dan KPK sering kita jumpai dalam Matematika.
Ada beberapa cara untuk menghitung FPB dan KPK dalam matematika ini misalnya dengan cara memfaktorkan bilangan atau dengan cara membuat pohon faktor.
Perlu juga kita ketahui bahwa dalam Excel sudah ada rumus yang secara khusus digunakan untuk menghtiung FPB dan KPK.
Tentu saja kedua rumus tersebut berada dalam kategori yang berkaitan dengan matematika yaitu Fungsi Matematika.
Hanya saja rumus yang digunakan untuk menghitung FPB dan KPK terdiri dari dua rumus.
Maksudnya FPB dan KPK masing - masing ada rumusnya bukan terdiri dari satu rumus saja.
Rumus apa yang digunakan dan bagaimana cara menghtiugnya ?
Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu persatu tentang cara menghitung FPB dan KPK dalam Excel ini.
Menghitung FPB dan KPK Dalam Excel
Secara prinsip penghitungan FPB dan KPK dalam Excel ini sangat mudah karena kita hanya memasukan angka kedalam argumen rumus yang digunakan.
Ini pastinya akan mempermudah serta mempercepat proses penghitungan FPB dan KPK tersebut.
Tetapi saran saya, kita juga tetap harus mengetahui cara penghitungan FPB dan KPK dengan cara menggunakan rumus matematika atau tidak hanya mengandalkan Excel saja.
Menghitung FPB dalam Excel
Pembahasan yang pertama mari kita mencoba untuk menghitung FPB dengan menggunaakn rumus Excel.
FPB dalam matematikan artinya Faktor Persekutuan Terbesar dari dua atau lebih bilangan positif.
Rumus yang akan kita gunakan untuk menghitung FPB dalam Excel adalah rumus GCD.
Jika ingin melihat perbandingan hasil antara rumus GCD dengan rumus matematika dalam proses penghitungan FPB silahkan pelajari dalam artikel sebelumnya yang secara khusus membahas tentang rumus GCD.
Dalam gambar tersebut terlihat bahwa kita hanya memasukan angka kedalam argumen rumus GCD dan secara otomatis nilai FPB akan muncul.
Misalnya, rumus yang digunakan dalam cell D4 seperti yang terlihat dalam gambar diatas yaitu :
=GCD(A4;B4)
Hasilnya nilai FPB dari angka 80 dan 40 dengan menggunakan rumus GCD adalah 40.
Opsi penempatan angka kedalam argumen rumus bisa juga dilakukan secara langsung yaitu sebagai berikut :
=GCD(80;40)
Tentu saja hasilnya akan tetap sama yaitu FPB dari 80 dan 40 dengan pola yang kedua ini adalah 40 juga.
Menghitung KPK Dalam Excel
Pembahasan yang kedua mari kita lihat bagaimana cara menghitung KPK dalam Excel.
Rumus yang digunakan untuk menghitung KPK berbeda dengan rumus untuk FPB yaitu LCM.
Dalam matematika KPK ini adalah Kelipatan Persekutuan Terkecil dari dua angka atau lebih.
Dalam KPK ini kita akan mencari bilangan kelipatan yang nilainya sama dari dua angka bilangan positif atau lebih.
Baca Juga : Rumus LCM Di Excel Untuk Mencari Nilai Kelipatan Persekutuan Terkecil atau KPK
Perbandingan hitungan antara rumus matematika dengan rumus LCM sudah saya bahas dalam artikel rumus LCM.
Untuk contoh menghitung KPK dengan rumus Excel LCM silahkan perhatikan gambar berikut ini :
Dalam gambar diatas terlihat bahwa pola penghitungan KPK ini sama dengan pola pada FPB hanya saja rumus yang digunakan adalah LCM bukan GCD.
Contoh rumus yang digunakan seperti yang terlihat dalam gambar diatas yaitu sebagai berikut :
=LCM(A4;B4)
Opsi menempatkan angka pada argumen juga sama dengan rumus GCD yaitu bisa secara langsung angkanya yang dimasukan kedalam argumen dari rumus LCM ini.
Silahkan perhatikan dua contoh diatas, sangat mudah menghitung FPB dan KPK ini karena tidak perlu repot membuat poohn faktor atau faktor dari bilangan - bilangan tersebut.
Cukup memasukan angka kedalam argumen dari rumus GCD atau LCM maka nilai FPB atau KPK akan otomatis muncul.
Itulah pembahasna kita kali ini tentang cara menghitung FPB dan KPK dalam Excel, semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.
Posting Komentar untuk "Cara Menghitung FPB dan KPK Dengan Rumus Excel"