Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Ivana Putri

Perbedaan Menghitung Gaji Dengan Rumus IF dan VLOOKUP Pada Excel

Menghitung Gaji Dengan VLOOKUP dan IF - Pada pembahasan sebelumnya kita sudah menyinggung tentang cara menghitung gaji dalam Excel.

Pada pembahasan tersebut ada dua rumus yang digunakan yaitu rumus IF serta rumus VLOOKUP.

Lalu kira - kira apa perbedaan pada perhitungan gaji dengan rumus If dan VLOOKUP tersebut ?

Dalam artikel ini kita akan membahas tentang perbedaan kedua rumus diatas dalam proses perhitungan gaji.


Perbedaan Menghitung Gaji Dengan Rumus If dan VLOOKUP


Bagian kesamaan pada perhitungan gaji dengan rumus IF dan VLOOKUP adalah adanya kriteria pada perhitungan gaji.

Karena kriteria inilah yang akan memisahkan jumlah gaji sesuai dengan kriteria yang ditetapkan tersebut.

Jika perhitungan gaji tersebut tidak menggunakan kriteria maka kita tidak perlu juga menggunakan rumus IF atau VLOOKUP.

Selanjutnya letak perbedaan utama pada kedua rumus diatas jika digunakan untuk menghitung gaji dengan kriteria ada pada pembuatan Tabel.

Pada rumus IF kita tidak perlu membuat tambahan tabel Kriteria karena posisi kriteria akan langsung ditulis pada rumus Excelnya.

Berapapun jumlah kriteria yang akan digunakan tetap saja jika menggunakan rumus IF kriteria tersebut akan langsung digunakan pada argumen rumus IF.

Inilah yang akan menjadi kekurangan pada rumus Excel IF karena jika ada perubahan pada angka kriteria maka kita harus edit rumusnya.

Karena posisi dari kriteria memang ada terpasang pada argumen dari rumus Excel IF.

Selanjutnya pada rumus VLOOKUP kriteria ini tidak akan disertakan pada argumen rumus tersebut.

Karena pada perhitungan gaji dengan menggunakan rumus VLOOKUP ini angka kriteria akan langsung ditempatkan pada Tabel.

Ini artinya jika ingin menggunakan rumus VLOOKUP maka kita harus menambahkan Tabel untuk kriteria.

Inilah yang akan menjadi kelebihan dari rumus VLOOKUP karena jika ada perubahan pada angka kriteria kita tidak perlu edit rumusnya.

Karena perubahan pada angka kriteria cukup dilakukan pada Tabelnya saja secara detail.

Dengan kata lain jika Tabel berubah maka secara otomatis kriteria dan hasil juga akan mengikuti perubahan yang ada pada Tabel tersebut.

Jadi, jika tidak ingin menambahkan Tabel pada perhitungan Gaji silakan gunakan rumus Excel IF.

Sebaliknya jika memang akan menambahkan tabel kriteria silakan gunakan rumus Excel VLOOKUp.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang perbedaan menghitung gaji dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Posting Komentar untuk "Perbedaan Menghitung Gaji Dengan Rumus IF dan VLOOKUP Pada Excel"

Sponsored by: iklanvideo.io